Sunday, June 24, 2012

"Rasa"

Pagi itu, 10 Maret 2012, lebih dari tiga bulan yang lalu. Aku mengucapkan Aqad, Ijab Qabul dengan orang tua istriku. Tujuannya jelas, untuk memperistri putri bpk Andri Minarto.

Ada satu perasaan yang sampai saat ini masih menjadi misteri bagi diriku. Perasaan yang entah semua pengantin laki-laki merasakannya ataukah hanya perasaanku saja. Indah dan terasa mantap. Bergetar ujung jemariku. Luruh air mataku. Menghujam jauh kedalam hati sanubariku. Bukan hanya perasaan hati saja, tapi badanku juga merasakannya. Getaran itu terasa sangat nyata. Sesaat kata2 qabul aku ucapkan serasa ada aliran hawa hangat dingin yang masuk ke dalam tubuh ini. Sesaat sepi. Lengang dalam pendengaranku, semuanya nampak lambat dalam pandanganku. Seakan hanya ada aku saja, bersama "rasa" yang dengan cepat bersemayam ke dalam ragaku. Itukah bentuk rasa ikatan yang tercipta dari Aqad?Itukah rasa dari ikatan suci yang Alloh SWT dan juga para makhlukNya menjadi saksi?Entahlah...yang pasti rasa itu tak mungkin aku lupakan.

Berkali2 juga hati ini terasa sangat rapuh pagi itu. Saat diperdengarkan ayat2 suci Al-Qur'an dan asma Alloh tersebut didalamnya. NamaMu sungguh menggetarkan hati ini Ya Rabb. Terasa benar curahan nikmat dan karuniaMu kepada hambaMu yang nista dan papa ini. NamaMu seperti membelai hatiku, memeluk jiwaku dan memaksa luruhnya air mataku.

Kini, kami berdua telah menyatu. Semoga senantiasa dengan RidhaMu. Bimbing kami menapaki perjalanan ini. Menuju kepadaMu. Menuju KeridhaanMu.

No comments: